10 Maret 2013

Cerita di Awal Maret

Soooo berhubung ini masih termasuk tanggal muda di bulan maret,jadi nggak apa - apa lah ya gue ngasih judul postingan kali ini tuh 'Cerita di Awal Maret'.
Hm sebenernya ada banyak banget cerita di bulan maret yang gue alamin.
Tanggal 4 Maret 2012 kemarin gue baru saja memasuki semester 2. gak kerasa aja sih yah. setahun yang lalu gue masih menggalau tentang ujian ujian di sekolah dan test masuk buat universitas. dan pada tanggal tersebut,gue juga sudah mulai menjadi anak kos-an :) keputusan gue buat ngekos karena ada beberapa hal dan pulang pergi dari bekasi - cikini - bekasi itu sangat melelahkan. tapiiii terkadang home sick menghampiri diri gue. padahal jaraknya cuma bekasi - jakarta loooh hehe.
Sooo entah kenapa selama gue ngekos ini,banyal orang - orang di sekitar gue yang tiba tiba berubah jadi motivator terselubung buat gue
Di hari kedua gue kuliah di semester 2,tepatnya di mata kuliah dokumenter. tiba - tiba sang dosen berkata suatu motivasi yang mungkin bikin hati gue tersentak walaupun nggak dengan kata kata yang berat. beliau berkata seperti ini
Di dunia ini kalian harus bisa bedain mana teman yang bisa di ajak gaul dan bisa di ajak kerja sama. 
Daaan entah kenapa karena gue udah ngekos di daerah yang deket dengan kampus gue,gue pun jadi sengaja  untuk mengulur ngulur waktu pulang gue. yah ada alasan juga sih kenapa gue sengaja di luar lebih lama. salah satunya bosan hehe :P
Nah karena itulah,gue jadi bisa lebih intens dari sebelumnya buat berinteraksi sama temen temen di kampus. salah satunya gue jadi bisa menemukan sisi lain orang introvert dan gue merasa dia adalah cermin buat gue. karena yah bisa dibilang kita mempunyai banyak persamaan sifat. Sebut aja dia ArKer *jangan tanya kenapa bisa gue namain dia begitu yaaa haha :P* Di kelas gue dia adalah salah satu mahasiswa yang introvert. tapi saat dia berkumpul secara personal dengan beberapa orang,ada hal yang bisa bikin gue salut sama dia. dia ternyata selama ini pengamat sifat - sifat orang. dan entah kenapa dia tiba - tiba bisa memberikan gue motivasi. padahal jujur loh selama ini gue gak pernah curhat sama dia secara personal. palingan kalo ngobrol sama dia tentang tugas kuliah dan bercanda candaan aja. dia bisa memberikan gue semacam motivasi karena selama ini dia ngamatin sifat teman teman di kampus. dan you know what? dia adalah orang pertama di kampus yang sukses membuat gue bisa jadi terbuka,meledak dan bisa menangis untuk mengungkapkan isi hati gue dan beberapa beban yang gue alami. dan dari sesi curhat dadakan itulah,gue jadi tau kalo semua orang punya masalah / masa lalu yang kelam dan keras dari kita. mungkin kita hanya fokus sama masalah yang kita hadapi. mungkin kita egois dan cenderung menyalahkan Tuhan kenapa DIA tega buat ngasih kita cobaan. dan bahkan kita nggak peka sama kehidupan sosial yang terjadi di sekitar kita. so intinya ngejalanin hidup itu emang harus percaya diri. percaya diri di sini bisa menyangkut beberapa pengertian :
1. percaya diri kalo kita punya kelebihan di dalam diri kita sebagai manusia
2. percaya diri kalo kita bisa menghadapi tantangan yang kita hadapi selama kita hidup di dunia. kenapa? yah karena kita punya yang maha kuasa,yang menciptakan kita dan tau gimana baik buruknya kita. semuanya sudah di jamin oleh-NYA dari kita lahir
Dan efek kuliah di hari Sabtu yang gue alami tadi,salah satu dosen mata kuliah editing I,Sastha Sunu mengungkapkan bahwa kita harus memahami apa kelebihan dan kekurangan di dalam diri kita untuk bisa bekerja dan sukses di dalam kehidupan kita.
Mungkin kejadian yang telah gue alami selama di awal Maret ini gue memanggilnya dengan sebutan "Harus Bersyukur dan Sedikit Peka dengan Kehidupan Sosial"


Tidak ada komentar:

Posting Komentar